RESEP KETUPAT KANDANGAN KHAS KALIMANTAN SELATAN
Resep Ketupat Kandangan Khas Kalimantan Selatan
Pendahuluan
Ketupat Kandangan adalah makanan khas Kalimantan Selatan, terutama dari daerah Kandangan, Hulu Sungai Selatan. Hidangan ini biasanya disajikan saat acara besar seperti Lebaran atau perayaan adat. Berbeda dari ketupat biasa, Ketupat Kandangan memiliki cita rasa khas karena disajikan dengan kuah santan berbumbu dan ikan haruan (ikan gabus) yang dimasak dengan rempah khas.
Makanan ini memiliki keunikan tersendiri, mulai dari cara memasak hingga cara menyantapnya. Ketupatnya lebih padat dibandingkan ketupat biasa, dan cara makannya menggunakan tangan tanpa sendok atau garpu. Kuahnya yang kental dengan aroma rempah yang kuat membuat Ketupat Kandangan semakin nikmat dan menggugah selera.
Berikut ini adalah resep lengkap Ketupat Kandangan, termasuk cara membuat ketupat, kuah santan, dan ikan haruan yang menjadi bahan utamanya.
Bahan-Bahan
1. Bahan Ketupat
- 500 gram beras pulen
- 5 lembar daun pandan
- Air secukupnya
- Kulit ketupat dari janur kelapa (bisa dibeli di pasar)
2. Bahan Ikan Haruan (Gabus)
- 1 ekor ikan haruan (sekitar 500 gram)
- 1 sdm air jeruk nipis
- 1/2 sdt garam
- 500 ml air untuk merebus ikan
3. Bumbu Halus untuk Kuah Santan
- 6 butir bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 4 butir kemiri, sangrai
- 1 ruas kunyit, bakar lalu kupas
- 1 ruas jahe
- 1 ruas lengkuas
- 1 sdt ketumbar, sangrai
- 1/2 sdt merica butiran
- 1 sdt garam
- 1 sdt gula pasir
4. Bumbu Tambahan untuk Kuah
- 2 batang serai, memarkan
- 2 lembar daun salam
- 3 lembar daun jeruk, sobek-sobek
- 1 liter santan dari 1 butir kelapa
- 1 sdt asam jawa, larutkan dengan sedikit air
- 2 sdm minyak untuk menumis
Cara Membuat Ketupat Kandangan
1. Cara Membuat Ketupat
- Cuci beras hingga bersih, lalu rendam selama 3-4 jam agar ketupat lebih padat dan tidak mudah hancur saat dimasak.
- Masukkan beras ke dalam selongsong ketupat hingga 2/3 penuh, jangan terlalu penuh karena beras akan mengembang saat dimasak.
- Didihkan air dalam panci besar, masukkan ketupat, pastikan seluruh bagian ketupat terendam air agar matang merata.
- Rebus ketupat selama 4-5 jam dengan api kecil hingga ketupat matang sempurna. Tambahkan air jika mulai berkurang selama proses perebusan.
- Setelah matang, angkat ketupat dan tiriskan. Gantung ketupat agar airnya benar-benar turun dan ketupat menjadi lebih padat.
2. Cara Mengolah Ikan Haruan
- Bersihkan ikan haruan, buang isi perut dan sisiknya, lalu potong sesuai selera.
- Lumuri ikan dengan air jeruk nipis dan garam, diamkan selama 15 menit untuk menghilangkan bau amis.
- Bilas ikan dengan air bersih, lalu rebus dengan air hingga setengah matang. Tiriskan ikan dan sisihkan.
3. Cara Membuat Kuah Santan
- Haluskan semua bumbu halus menggunakan blender atau ulekan hingga benar-benar lembut.
- Panaskan minyak di wajan, tumis bumbu halus bersama serai, daun salam, dan daun jeruk hingga harum dan matang.
- Masukkan ikan haruan yang sudah direbus tadi, aduk perlahan agar bumbu meresap ke dalam ikan.
- Tuangkan santan ke dalam wajan, aduk terus agar santan tidak pecah. Gunakan api kecil agar kuah tetap kental dan nikmat.
- Tambahkan asam jawa yang sudah dilarutkan, aduk rata, dan masak hingga ikan benar-benar matang serta kuah mengental.
- Koreksi rasa, jika kurang asin atau gurih, tambahkan garam atau gula sesuai selera.
Cara Penyajian
- Potong ketupat menjadi bagian kecil sesuai selera, lalu letakkan di atas piring saji.
- Tuangkan kuah santan beserta ikan haruan di atas ketupat.
- Ketupat Kandangan biasanya dinikmati dengan tangan tanpa sendok, agar rasa bumbu lebih terasa.
- Jika suka, bisa menambahkan bawang goreng di atasnya untuk menambah aroma dan rasa gurih.
Tips dan Trik
- Jika sulit mendapatkan ikan haruan, bisa diganti dengan ikan lele, ikan patin, atau ikan nila.
- Untuk mendapatkan ketupat yang lebih padat, bisa menggunakan jenis beras pera (beras yang tidak terlalu pulen).
- Jika ingin kuah lebih kental, gunakan santan kental dan aduk terus selama memasak agar tidak pecah.
- Jika ingin rasa lebih autentik, gunakan kayu bakar saat memasak, karena Ketupat Kandangan asli dimasak dengan tungku tradisional.
Sejarah dan Filosofi Ketupat Kandangan
Ketupat Kandangan bukan hanya sekadar makanan khas, tetapi juga memiliki nilai budaya yang dalam. Hidangan ini sering disajikan dalam acara keluarga, kenduri, dan hari besar seperti Idul Fitri atau Idul Adha.
Di Kalimantan Selatan, Ketupat Kandangan sering dikaitkan dengan nilai kebersamaan karena biasanya disantap bersama-sama dengan tangan. Filosofi ini mengajarkan bahwa dalam kehidupan, manusia harus saling berbagi dan menghargai kebersamaan.
Selain itu, penggunaan ikan haruan sebagai bahan utama juga mencerminkan kearifan lokal masyarakat Banjar yang banyak memanfaatkan hasil sungai sebagai sumber pangan utama.
Kesimpulan
Ketupat Kandangan adalah hidangan khas Kalimantan Selatan yang kaya akan cita rasa dan filosofi budaya. Dengan kuah santan berbumbu dan ikan haruan yang gurih, makanan ini selalu menjadi favorit dalam berbagai acara.
Dengan resep di atas, siapa pun bisa mencoba membuat Ketupat Kandangan di rumah. Meskipun prosesnya cukup panjang, hasil akhirnya sangat sepadan dengan usaha yang dikeluarkan. Selamat mencoba!
Komentar
Posting Komentar