RESEP BUBUR MANADO (TINUTUAN) KHAS MANADO
Tinutuan (Bubur Manado): Resep dan Cara Membuatnya
Pendahuluan
Tinutuan, atau yang lebih dikenal sebagai bubur Manado, adalah makanan khas Manado, Sulawesi Utara. Hidangan ini terkenal karena kaya akan sayuran, daging tanpa, dan sering disajikan sebagai sarapan sehat. Bubur ini memiliki rasa yang gurih dan tekstur yang lembut, dengan perpaduan berbagai sayuran hijau serta ubi dan labu kuning yang memberikan rasa manis alami.
Tinutuan biasanya disantap dengan pelengkap seperti ikan asin goreng, sambal roa, atau sambal dabu-dabu. Kandungan serat yang tinggi dalam hidangan ini menjadikan makanan yang sangat baik untuk pencernaan dan kesehatan tubuh.
Bahan-Bahan
Bahan Utama:
- 200 gram beras putih, cuci bersih
- 1 liter udara (bisa disesuaikan sesuai tingkat kekentalan yang diinginkan)
- 200 gram labu kuning, potong dadu kecil
- 100 gram ubi kuning atau ubi merah, potong dadu kecil
- 100 gram jagung manis, pipil bijinya
- 1 batang serai, memarkan
- 3 lembar daun salam
- 1 sendok teh garam
- ½ sendok teh lada putih bubuk
Sayuran:
- 100 gram daun bayam, siangi
- 100 gram daun kangkung, siangi
- 50 gram daun melinjo (opsional)
- 1 batang daun bawang, iris halus
- 1 batang daun kemangi, petik daunnya (opsional)
Pelengkap (Opsional):
- Ikan asin goreng (ikan jambal roti atau ikan nike khas Manado)
- Sambal roa atau sambal dabu-dabu
- Perkedel jagung
- Tahu goreng
- Kerupuk Emping
Cara Membuat
1. Memasak Bubur
- Rebus air dalam panci besar hingga mendidih.
- Masukkan beras yang sudah dicuci bersih, lalu aduk sesekali agar tidak menempel di dasar panci.
- Tambahkan serai yang sudah dimemarkan dan daun salam agar bubur lebih harum.
- Masak dengan api kecil hingga beras mulai pecah dan menjadi bubur (sekitar 30 menit). Sesekali aduk agar tidak gosong di bagian bawah.
2. Tambahkan Ubi dan Jagung
- Setelah bubur mulai mengental, masukkan labu kuning, ubi, dan jagung. Aduk rata.
- Masak hingga labu dan ubi lunak serta mudah dihaluskan. Biasanya membutuhkan waktu sekitar 15-20 menit.
3. Menambahkan Sayuran
- Tambahkan garam dan lada putih bubuk. Aduk rata.
- Masukkan daun bayam, kangkung, dan daun melinjo. Aduk perlahan agar sayuran tidak hancur.
- Masak selama 5 menit hingga sayuran layu tetapi masih memiliki warna hijau segar.
- Terakhir masukkan irisan daun bawang dan kemangi, aduk sebentar, lalu matikan api.
4. Penyajian
- Tuangkan bubur ke dalam mangkuk saji.
- Sajikan dengan pelengkap seperti ikan asin goreng, sambal roa, atau sambal dabu-dabu.
- Tambahkan perkedel jagung atau tahu goreng jika suka.
- Bubur Manado siap disantap selagi hangat.
Tips Mengolah Tinutuan yang Lezat
-
Gunakan api kecil saat memasak bubur
Masak bubur dengan api kecil membantu teksturnya menjadi lembut dan tidak mudah gosong. Aduk sesekali agar merata. -
Gunakan berbagai jenis sayuran hijau
Kombinasi bayam, kangkung, dan daun melinjo memberikan rasa yang lebih kaya. Jika sulit menemukan daun melinjo, bisa diganti dengan daun katuk atau sawi hijau. -
Tambahkan santan jika ingin lebih gurih
Beberapa orang menambahkan sedikit santan untuk mendapatkan rasa yang lebih creamy dan gurih. Namun, versi asli Tinutuan tidak menggunakan santan. -
Sajikan dengan pelengkap khas Manado
Sambal roa dan ikan asin goreng adalah kombinasi klasik yang meningkatkan cita rasa bubur ini. Jika tidak ada sambal roa, bisa diganti dengan sambal terasi atau sambal tomat.
Manfaat Gizi dari Tinutuan
Tinutuan adalah hidangan sehat karena mengandung berbagai macam nutrisi penting:
- Serat Tinggi – Berasal dari sayuran hijau dan ubi, membantu melancarkan pencernaan.
- Vitamin dan Mineral – Labu kuning kaya akan vitamin A, sedangkan bayam dan kangkung mengandung zat besi yang baik untuk tubuh.
- Karbohidrat Kompleks – Beras dan ubi memberikan energi yang tahan lama.
- Tanpa Lemak Jenuh – Tinutuan tidak menggunakan minyak atau santan, sehingga baik untuk kesehatan jantung.
Sejarah dan Keunikan Tinutuan
Tinutuan bukan sekadar bubur biasa, tetapi juga memiliki makna budaya yang dalam bagi masyarakat Manado. Hidangan ini sudah ada sejak zaman dulu dan dikenal sebagai makanan rakyat yang bergizi dan mudah dibuat.
Nama "Tinutuan" sendiri berasal dari bahasa daerah Minahasa yang berarti "campuran". Hal ini sesuai dengan konsep hidangan ini yang merupakan campuran berbagai bahan alami yang sehat dan lezat.
Selain itu, bubur Manado sering dikaitkan dengan keramahan dan kebersamaan karena biasanya dimasak dalam jumlah besar dan disantap bersama keluarga.
Kesimpulan
Tinutuan atau bubur Manado adalah hidangan yang sederhana namun penuh nutrisi dan rasa. Kombinasi beras, labu kuning, ubi, dan berbagai sayuran hijau menciptakan rasa yang lezat dan menyehatkan. Dengan tambahan pelengkap seperti ikan asin goreng dan sambal roa, bubur ini semakin nikmat.
Resep ini sangat cocok bagi siapa saja yang ingin mencoba makanan sehat khas Nusantara. Selain mudah dibuat, bahan-bahannya juga mudah ditemukan di pasar tradisional maupun supermarket.
Selamat mencoba memasak tinutuan di rumah!
Komentar
Posting Komentar